Efek Shabu-Shabu terhadap fisik
Pemakaian sabu apalagi yang berlebihan menyimpan potensi bahaya besar
untuk kesehatan fisik. Efek stimulan pada obat ini menyebabkan kerja
jantung dan pembuluh darah tubuh menjadi berlebihan. Peningkatan tekanan
darah baik sistolik dan diastolik sangat nyata pada penggunaan sabu.
Hal ini akan dibarengi tentunya dengan denyut jantung yang kencang.
Tidak heran jika jenis narkotika ini akan membawa dampak sangat
berbahaya bagi penderita hipertensi atau darah tinggi.
Selain itu, sabu bisa menimbulkan efek kejang sampai perdarahan otak.
Saya sendiri pernah secara langsung melihat di unit gawat darurat
pasien wanita yang mengalami kejang dan perdarahan otak akibat
penggunaan shabu-shabu yang berlebihan. Pasien akhirnya meninggal karena
perdarahan otaknya.
Seringkali juga didapatkan efek peningkatan suhu tubuh yang tinggi
sehingga menyebabkan demam luar biasa pada penggunanya. Peningkatan suhu
tubuh yang berlebihan sangat berbahaya karena juga sangat mempengaruhi
otak dan dapat menimbulkan kejang.
Ketergantungan
Adalah pendapat yang sangat salah jika mengatakan pemakaian sabu
tidak membuat pemakaianya ketergantungan. Pendapat yang salah tersebut
mungkin karena didasari pengalaman para pemakai yang tidak merasakan
efek putus zat setelah pemakaian yang hanya sesekali saja. Pemakaian
narkotika jenis sabu kebanyakan pada saat pesta atau clubbing yang
biasanya pada akhir pekan. Namun jangan salah, penggunaan sesekali ini
pun bisa menimbulkan kerusakan otak yang mengarah kepada pemakaian yang
terus menerus dengan dosis yang semakin tinggi.
Pemakaian sabu secara terus menerus pada akhirnya akan menimbulkan
efek putus zat jika si orang tersebut sudah tidak memakai lagi. Apa yang
terjadi jika si orang tersebut tidak memakai lagi adalah efek kebalikan
dari efek psikologis yang tadinya didapatkan. Perasaan lelah
berlebihan, kecemasan yang luar biasa, tidak merasa percaya diri dan
terkadang ide paranoid yang muncul sampai gejala psikosis alias sakit
jiwa berat.
Berhenti Sekarang Juga
Sebagai psikiater yang berfokus di bidang psikosomatik. Saya banyak
mendapati pasien-pasien yang mempunyai riwayat pemakaian zat sabu di
masa lalu. Walaupun sudah lama tidak memakai lagi, banyak pasien yang
masih merasakan gejala sisa akibat tidak memakai lagi.
Kebanyakan dari mereka merasa sulit merasakan kebahagiaan lagi selain
gejala-gejala psikosomatik yang menetap. Hal ini disebabkan karena
pemakaian shabu-shabu yang lama akan merusak sistem serotonin dan
dopamin di otak yang bertanggung jawab terhadap hal ini.
Penanggulangan pasien dengan kondisi seperti ini memerlukan waktu
yang lebih panjang daripada kondisi psikosomatik yang tidak terdapat
riwayat pemakaian zat sebelumnya. Maka dari itu, saya berharap bagi yang
masih menggunakan shabu-shabu atau zat stimulan lain seperti ekstasi
untuk mulai sadar dan berhenti menggunakannya karena efek yang bukan
hanya sementara tapi juga jangka panjang terhadap otak anda. Tidak ingin
kan merasa sulit bahagia sepanjang hidup anda?(kompas.com)
Dr. Andri SpKj, Psikiater dengan kekhususan di bidang Psikosomatik dan Psikiatri Liaison.
OBAT NARKOBA
Kombinasi
Flower Formula berperan sebagai Obat Narkoba untuk
pengobatan kecanduan narkoba. Obat Narkoba ini tidak hanya bekerja untuk
mengobati sistem kelenjar syaraf namun obat narkoba ini juga bekerja
untuk mengobati organ tubuh. Obat Narkoba ini merupakan hasil penemuan
Prof.Dr.Diana Mossop dari Inggris. Obat Narkoba ini sebaiknya digunakan selama
minimal 3 bulan pengobatan untuk pemulihan sistem syaraf dan organ tubuh. Pada
bulan pertama dan kedua, Obat Narkoba ini bekerja dengan mengeluarkan
racun-racun yang mengendap pada batang otak dan organ ; pada bulan ketiga dan keempat, Obat
Narkoba ini bekerja dengan memperbaiki sel-sel yang mengalami kerusakan.
Catatan Penting :
Obat ini dapat digunakan tanpa sepengetahuan
pecandu/pemakai dengan cara memasukkan tiap-tiap tablet dari
masing-masing botol ke dalam air minum si pecandu/pemakai narkoba
seperti air putih,susu,teh, kopi dan lain-lain lalu biarkan
tablet-tablet tersebut selama minimal satu menit dalam air minum
tersebut (Tujuannya : agar energi saripati bunga terserap sempurna ke
dalam air minum tersebut) , kemudian buang tablet-tablet tersebut dengan
sendok plastik (tablet-tablet yang sudah dimasukkan ke dalam air selama
minimal satu menit dan dibuang tidak lagi mengandung energi karena
energinya telah terserap ke dalam air). Minuman yang telah mengandung
energi saripati bunga tersebut boleh langsung diminum oleh si pecandu
atau boleh juga disimpan terlebih dahulu ke dalam tempat-tempat yang
jauh dari elektronik aktif (jangan simpan dalam kulkas karena ada aliran
listrik)
dimana bisa beli obat tersebut gan??
BalasHapusPernah terjadi gak pemakai sabu yg collapse ?
BalasHapusGmna cara dapetin formula nya bray???
BalasHapus